Tim Boccia Indonesia sukses sapu bersih pada pertandingan pertama Paralimpiade 2024. Muhammad Bintang Satria Herlangga membuat kejutan dengan menekuk jagoan Malaysia, Lee Chee Hong.
Cabang olahraga Boccia terpusat di South Paris Arena 1. Ada tiga wakil Indonesia yang bermain pada Kamis (29/8/2024).
Muhammad Afrizal Syafa membuat kontingen Indonesia tersenyum dengan kemenangan atas wakil Slovakia, Tomas Kral 5-3. Kemenangan ini menjadi modal untuk bertarung pada nomor tunggal BC 1 putra grup B.
Kemenangan Afrizal dilanjutkan Felix Ardi Yudha yang bertarung pada nomor individu BC 2 putra. Yudha tanpa kesulitan mengatasi perlawanan wakil China, Yan Zhiqiang 5-2.
Baca juga: Paralimpiade 2024: Atasi Grogi, Subhan/Rina Kalahkan Unggulan Pertama |
Keberhasilan Afrizal dan Yudha ditutup performa menawan Bintang Satria yang turun pada nomor individu BC 2 putra. Ia membuat kejutan dengan melibas bintang boccia Malaysia, Lee Chee Hong, dengan skor telak 11-2.
Catatan sempurna boccia Indonesia membuat pelatih kepala Islahuzzaman Nur Yadin bisa tenang. Biasanya, atlet-atlet Indonesia sering nervous pada pertandingan pertama.
“Saat try out kemarin pun skornya selalu tipis-tipis di pertandingan pertama. Ketika kita sudah bisa tampil lepas pada pertandingan pertama, untuk berikutnya pasti sudah yakin dengan posisi dan kemampuannya,” kata Islahuzzaman dalam rilis NPC Indonesia.
Islah, sapaan karibnya, menilai kemenangan Yudha dan Afrizal sudah diprediksi sejak awal. Namun, kemenangan telak Bintang atas wakil Malaysia merupakan kejutan besar.
Baca juga: Paralimpiade 2024 : Hikmat/Leani Menang, Jadi Modal Lawan India |
“Kalau melihat rekor pertemuan, Chee Hong sepertinya sedang tidak fokus, jadi bintang bisa memanfaatkan ketidakfokusan Chee Hong. Di kategori BC 2 itu, ketika kalah bola ya selesai. Berbeda dengan BC 1 yang masih bisa dikejar,” Islah menjelaskan.
Mentalitas menjadi faktor penting ketika partai pertama di Paralimpiade 2024 bisa dilalui dengan mulus. Tim pelatih pun memiliki pesan khusus yang wajib dijalankan para atlet.
“Satu pesan kami kepada anak-anak, jangan lupa berdoa. Sebelum berangkat saya suruh telepon orang tua terlebih dahulu, mohon doa restu. Mungkin dengan doa itu, mereka menjadi tenang,” kata Islah.
Adapun wakil Indonesia yang belum bertanding ialah Gischa Zayana. Ia dijadwalkan bertanding pada Jumat (30/8/2024). Gischa akan turun di nomor individu BC 2 putri dan bertemu wakil Hungaria, Vivien Nagy, pada pukul 16.40 WIB.
Bintang akan melakoni pertandingan kedua grup E dengan menghadapi wakil China Lan Zhijian. Sementara Felix Ardi Yudha akan melakoni partai kedua grup D dengan menghadapi wakil Kanada, Danik Allard.
(mcy/adp)